Film karya terbaru Hanung Bramantyo ini berjudul Menebus Mimpi Dimana zaman sekarang banyak orang mencari pekerjaan itu tidak mudah, bahkan gara2 suatu pekerjaan yang mungkin dianggap tidak disukai oleh banyak orang ini terpaksa Nur (Acha Septriasa) lakukan demi seorang Ibunda tercinta yang diperankan oleh Sekar (Ayu Diah Pashya). Namun dibalik Film ini rupanya seorang sutradara ingin menyampaikan suatu hal yang berbeda. Misalnya seorang pekerja Multy Level Marketing (MLM) yang berjuang dari belum menjadi apa-apa hingga ia jatuh bangun dalam dilemanya yang akhirnya beliau sukses dengan pekerjaannya itu adalah contoh suatu pesan yang sangat realistis dimana sutau pekerjaan bila dilakukan dengan penuh usaha dan kesabaran maka hasilnya sesuai dengan apa yang diharapkan.
Nahh di Film Menebus Mimpi produksi Dapur Film yang diperankan oleh Nur (Acha Septriasa) adalah seorang mahasiswi yang menjalani kehidupan keras bersama ibunya, Sekar yang bekerja sehari-hari sebagai seorang buruh cuci. Kedua anak ber-ibu ini memiliki pandangan yang sangat berbeda mengenai bagaimana meraih kehidupan yang lebih baik. Sang ibu memilih agar anaknya memfokuskan diri pada kuliahnya, sedangkan Nur berfikir bagaimana bisa secepatnya bekerja dan memperoleh penghasilan untuk membantu nafkah mereka.
Dalam perjalanannya, Nur kemudian bertemu dengan Dian yang diperankan Fedi Nuril, seorang mahasiswa yang walaupun masih sepantarannya namun sudah mulai mapan akibat Dian ini menginspirasikan Nur dan membuat Nur kembali berani untuk bermimpi dan bercita-cita kembali untuk meraih mimpinya. Dalam pressconferen Film menebus mimpi di Jakarta theater lalu, “menjadi MLM itu memang tidak mudah, perlu tahap-tahap khusus agar kita menguasainya. Bila kita tidak menguasai tahap-tahap itu bagaimana kita bisa prospek orang lain untuk bergabung dengan kita” Ucap Fedi Nuril yang sempat berbagi cerita saat dia mendalami karakternya sebagai MLM di Menebus Mimpi. Yupp buat sobat Pesona Muda yang masih penasaran nonton aja deh dibioskop kesayangan kamu. See You (jaka)
Sabtu, 24 April 2010
Selasa, 20 April 2010
Rumah Makan Radja Ketjil Dengan Menu Ayam Ibu Tiri
Sebuah Rumah Makan Radja Ketjil dengan suasana vintage peranakan Cina yang menyenangkan dan sudah terbukti, dalam waktu singkat telah memiliki banyak pelanggan setia yang datang berkali-kali untuk menyantap aneka hidangan lezat yang tersedia dirumah makan ini.
Radja Ketjil pertama berdiri didaerah Tarogong Pondok Indah dengan desaign interior khas Cina tempo dulu, yang sekarang berkembang pesat hingga menjadi empat cabang di Jakarta diantaranya daerah Tarogong, Plaza Semanggi, Pondok Indah Mall 2, Sunter dan Tebet Dalam. Menurut Andre selaku manager ditempat itu Radja Ketjil meluncurkan menu-menu sarapan untuk RK Tarogong, RK Tebet, RK Sunter dan RK Alam Sutra. Ke empat outlet tersebut lebih fleksibel dalam jam buka operasionalnya dibandingkan outlet RK lainnya, sehingga memungkinkan untuk beroperasi mulai dari jam 8 pagi. Dengan sajian aneka bubur yang menggiurkan, dimsum, roti bara, aneka nasi goreng dan hainam, Radja Ketjil siap menemani Anda mengawali seluruh aktivitas harian. Apalagi dengan seruputan kopi kaleng Erka yang luar biasa rasanya, hmmm menjadi pagi yang berkesan dan menyenangkan.
Nahh selain menu sarapan tadi Radja Ketjil punya menu andalan yang tentunya ga kalah lezatnya dengan menu breakfast nih sobat Pesona Muda. Yukk kita cobain menu yang katanya menjadi ciri khas Radja Ketjil disini, sebut saja Tahu Hujin Tje Lie Rina wahh dari namanya aja udah unik yahh. Tahu Hujin tje Lie Rina bahan dasarnya adalah tahu yang dibuat dengan menggunakan kedelai dan telor ayam negeri sehingga tahu tersebut sangat empuk, halus dan legit kalo dimakan, apalagi penyajiannya di kombinasikan dengan ayam cincang dan sayur pocay menjadikan rasanya weenak tenaan bila dimakan bersama keluarga. Menu berikutnya yaitu Ayam Ibu Tiri dari namanya sihh seremm nih kayanya sobat pesona muda, kaya film aja yahh? Menu ini adalah ayam negeri di goreng kering, namun penyajiannya setelah di goreng ayam tersebut ditambahi bumbu sambal ulekan cabe rawit plus kemiri, hmmm kebayang dehh sobat pesona muda rasanya pasti pedas banget tuhh, enak dan gurih membuat rasa pedas dimenu itu menjadikan kita lebih lahap dan kepingin lagi lohhh !! hmmm yummie. Eitss tidak ketinggalan juga nihhh menu minuman yang segerr ala Radja Ketjil yaitu Es Shanghai, minuman seger ini terdiri dari kacang merah, kelapa, kolang-kaling, tape, cendol, alpukat, nangka yang dicampur dengan es parutan ditambah dengan susu coklat menjadikan kesan tak terlupakan di rumah makan Radja ketjil yang dimiliki oleh kakak kandung dari Tika Pangabean.
Suatu kebanggaan dan kabar gembira lagi buat pecinta kuliner di Jakarta dan Bandung karena rumah makan Radja Ketjil akan membuka cabang baru yaitu di Gandaria City Jakarta dan Ciwalk Bandung. Penambahan cabang baru ini semata-mata hanya untuk menunjukan kedekatan para pecinta kuliner khususnya di Radja Ketjil agar lebih dekat lagi dan juga memperluas pelanggan yang terus bertambah. (jaka)
Sabtu, 17 April 2010
Rasa Cinta The Titans untuk Penggemar
Sebagai bukti existensinya di dunia musik tanah air The Titans yang di gawangi oleh Rizki Abdurahman (vokalis), Andika Naliputra (kibordis), Hendra “Indra” Suhendra (bassis), Sonny “Ony” Krisna Yudha (gitaris), Tommi “Imot” Herlambang (programmer), dan Utomo “Tomtom” Haridwinanto (drummer) kembali meluncurkan album barunya yang ke tiga dengan hits single mereka yang berjudul “Rasa Cinta”.
Sobat Pesona Muda walau sempat tertunda, album ini hanya membutuhkan tiga bulan untuk proses pengumpulan lagu dan rekamannya lohh. Keterlambatan ini dipengaruhi oleh jadwal manggung yang cukup padat di beberapa kota sebelumnya. Yupzz walaupun demikian album baru yang diluncurkan di restoran Pendopo Kemang Jakarta ini akhirnya resmi diluncurkan dengan mengundang anak-anak yatim piatu dari Al Akhyar sebagai wujud rasa syukur The Titans yang telah sampai pada album ke tiganya. Dalam siaran persnya, The Titans mengatakan bahwa album ketiga ini masuk era tantangan besar buat kelangsungan sebuah band. Berbeda dengan album pertama yang perkenalan dan album kedua yang pembuktian. “Kegamangan itu pasti ada, itu manusiawi. Tapi kita mengalami kegamangan yang positif, maksudnya kita sulit menentukan musik yang berkualitas sekaligus komersil. Namun ini justru menjadi tantangan positif. Kita menjadi teruji bila melewati kesulitan itu. Dan hasil ujian itu adalah album ketiga The Titans,” kata Andika seperti dikutip siaran persnya.
Jumlah lagu yang ditawarkan di album ini ada 10 lagu dengan single pertamanya “Rasa Cinta”. Lagu ini berceritakan tentang seseorang yang banyak berkorban demi cintanya, namun hanya ditanggapi biasa saja oleh pasangannya. Jadi semacam curhatan seseorang yang mencintai pasangannya setulus hati namun ditanggapi dingin. Hingga terucaplah kata-kata dalam syair lagu seperti “ Aku mencintaimu tak seperti dicintai yang melahirkanmu ”. Satu lagi perbedaan di albumnya yang ketiga ini dari yang pertama dan kedua adalah, salah satu lagunya berbahasa Inggris yang berjudul “I will Be Here”. “Album ini ada satu lagu bahasa inggris. Harapannya lebih melebarkan sayap,” kata vokalis The Titans, Rizky. Lagu yang berkisah tentang persahabatan ini di buat oleh sang keyboardis Andika & Imot, menurutnya lagu ini sangat cocok buat kamu-kamu yang merasa kesepian dan ingin seseorang teman menemani kamu dalam kesepian itu. Dengan dibalut music yang energik dari sentuhan keyboard untuk membuka intro lagu I will be here ini, menjadikan musik The Titans di album ketiga ini benar-benar beda dari album-album sebelumnya. Di album ini, mereka lebih menebalkan benang merah sebagai The Titans. “Di album ini kita mulai berani berbahasa Inggris. Gak semua band bisa sukses mengeluarkan (lagu) berbahasa Inggris. Kita beranikan diri di album ketiga,” terangnya.
Oiya sobat pesona muda selain meluncurkan album ketiga, band asal Bandung yang berdiri tepat 8 Desember 2006 The Titans ini juga memberitahu logo album terbaru band mereka. Album ketiga The Titans yang diberi judul III, tetap masih di bawah naungan EMI Music Indonesia. Sampul albumnya menunjukkan tiga pilar ala Yunani, dengan tulisan d`TT di atasnya. Inisial itu, digunakan The Titans dengan alasan untuk mudah disebut dan diingat, dan dianggap sebagai bentuk komunikasi yang baik dengan para penggemarnya. Berikut list lagu dari album baru The Titans (d’TT) yang ketiga I Will Be Here, Rasa Cinta, Mentariku, Tanapa Hatimu, Yang pernah Kucintai, Cukup Sudah, Seharusnya Kau Ada, Tak Bisa-Milikimu, Maaf Ku Tak Bisa dan Nanana. Buruan dehh buat para Titanium beli album terbaru d’TT..Upzz ingat jangan bajakan yahh??(jaka)
Sobat Pesona Muda walau sempat tertunda, album ini hanya membutuhkan tiga bulan untuk proses pengumpulan lagu dan rekamannya lohh. Keterlambatan ini dipengaruhi oleh jadwal manggung yang cukup padat di beberapa kota sebelumnya. Yupzz walaupun demikian album baru yang diluncurkan di restoran Pendopo Kemang Jakarta ini akhirnya resmi diluncurkan dengan mengundang anak-anak yatim piatu dari Al Akhyar sebagai wujud rasa syukur The Titans yang telah sampai pada album ke tiganya. Dalam siaran persnya, The Titans mengatakan bahwa album ketiga ini masuk era tantangan besar buat kelangsungan sebuah band. Berbeda dengan album pertama yang perkenalan dan album kedua yang pembuktian. “Kegamangan itu pasti ada, itu manusiawi. Tapi kita mengalami kegamangan yang positif, maksudnya kita sulit menentukan musik yang berkualitas sekaligus komersil. Namun ini justru menjadi tantangan positif. Kita menjadi teruji bila melewati kesulitan itu. Dan hasil ujian itu adalah album ketiga The Titans,” kata Andika seperti dikutip siaran persnya.
Jumlah lagu yang ditawarkan di album ini ada 10 lagu dengan single pertamanya “Rasa Cinta”. Lagu ini berceritakan tentang seseorang yang banyak berkorban demi cintanya, namun hanya ditanggapi biasa saja oleh pasangannya. Jadi semacam curhatan seseorang yang mencintai pasangannya setulus hati namun ditanggapi dingin. Hingga terucaplah kata-kata dalam syair lagu seperti “ Aku mencintaimu tak seperti dicintai yang melahirkanmu ”. Satu lagi perbedaan di albumnya yang ketiga ini dari yang pertama dan kedua adalah, salah satu lagunya berbahasa Inggris yang berjudul “I will Be Here”. “Album ini ada satu lagu bahasa inggris. Harapannya lebih melebarkan sayap,” kata vokalis The Titans, Rizky. Lagu yang berkisah tentang persahabatan ini di buat oleh sang keyboardis Andika & Imot, menurutnya lagu ini sangat cocok buat kamu-kamu yang merasa kesepian dan ingin seseorang teman menemani kamu dalam kesepian itu. Dengan dibalut music yang energik dari sentuhan keyboard untuk membuka intro lagu I will be here ini, menjadikan musik The Titans di album ketiga ini benar-benar beda dari album-album sebelumnya. Di album ini, mereka lebih menebalkan benang merah sebagai The Titans. “Di album ini kita mulai berani berbahasa Inggris. Gak semua band bisa sukses mengeluarkan (lagu) berbahasa Inggris. Kita beranikan diri di album ketiga,” terangnya.
Oiya sobat pesona muda selain meluncurkan album ketiga, band asal Bandung yang berdiri tepat 8 Desember 2006 The Titans ini juga memberitahu logo album terbaru band mereka. Album ketiga The Titans yang diberi judul III, tetap masih di bawah naungan EMI Music Indonesia. Sampul albumnya menunjukkan tiga pilar ala Yunani, dengan tulisan d`TT di atasnya. Inisial itu, digunakan The Titans dengan alasan untuk mudah disebut dan diingat, dan dianggap sebagai bentuk komunikasi yang baik dengan para penggemarnya. Berikut list lagu dari album baru The Titans (d’TT) yang ketiga I Will Be Here, Rasa Cinta, Mentariku, Tanapa Hatimu, Yang pernah Kucintai, Cukup Sudah, Seharusnya Kau Ada, Tak Bisa-Milikimu, Maaf Ku Tak Bisa dan Nanana. Buruan dehh buat para Titanium beli album terbaru d’TT..Upzz ingat jangan bajakan yahh??(jaka)
Rabu, 14 April 2010
Band Punk Misfits Sukses Konser Di Ancol
Rumor tentang rencana konser Misfits di Indonesia yang sempat beredar beberapa waktu lalu akhirnya terjawab sudah. Band pionir horror punk legendaris asal New Jersey, Amerika Serikat ini telah menggemparkan anak-anak Punk di Jakarta pada hari Sabtu, 10 April 2010. Jadwal konser ini diluar dugaan justru lebih cepat dari kabar sebelumnya 29 Mei 2010. formasi terakhir dari The Misfits adalah Jerry Only (vokal, bass), Dez Cadena (gitar, eks-Black Flag) dan Robo (drums)
Selama 90 menit konser di Dome Pantai Carnaval Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (10/4/2010) malam, band asal Amerika Serikat (AS) ini tampil prima penuh energi. Konser yang rencananya diselenggarakan pukul 20.00 WIB itu sempat tertunda selama lebih dari satu jam. Namun hal tersebut tidak mengurangi semangat para penggemarnya yang sudah memadati area konser sejak sore hari. "Apa kalian siap Jakarta? Mari kita bersenang-senang," ucap sang vokalis, Jerry mengawali konser Misfits langsung menggebrak dengan single 'Haloween' yang menghentak. Sontak, para penonton yang kebanyakan memakai busana berwarna hitam itu bergemuruh dan melompat-lompat mengikuti irama punk yang hingar bingar. Band yang terkenal lewat album Walk Among Us itu benar-benar menepati janjinya untuk tampil maksimal. Dengan menggunakan dandanan gothic lengkap dengan riasan make up yang 'gahar', tanpa lelah Jerry terus memancing penggemarnya untuk melompat dan berteriak dengan lagu 'Earth A.D. Bloodfest' yang dibawakannya. Konser semakin bergemuruh saat single 'Hybrid Moment', 'Teenagers from Mars', 'Attitude' dan 'Some Kind Hate' dibawakan. Sekitar seribuan penonton pun tanpa lelah moshing dan terus bernyanyi.
Meskipun musik yang dibawakan Jerry Only (vokal), Dez Cadena (gitar) dan Goat (drum)' cadas' dengan gebukan double bass drum dalam konsernya, para penonton tetap tertib. "Apa kalian puas malam ini? Semoga kalian tidak ada yang terluka," ucap Jerry. Band yang baru pertama kali menggelar konsernya di Indonesia Itu terus membuat para fansnya bernyanyi dengan membawakan hits 'Astrozombies', 'Skull', dan 'Sick Bad'. Konser usai sekitar pukul 22.45 dengan hits penutup 'Green Hell'. Total, Misfits membawakan sekitar 50 lagu dalam konsernya tersebut. (jaka)
Sabtu, 03 April 2010
311 Sukses konser Di Jakarta
Pada saat konser berlangsung salah satu personil dari 311 sempat dahulu menyapa jakarta, nick berkata “Whuzz up, Jakarta?” disambung dengan kata-kata “Terima kasih, Jakarta. We are 311. Thanks for having us here, now let’s have some fun!” begitulah ungkap nick setelah selesai dari lagu Sick Tight yang langsung di sambung dengan beat All Mixed Up. Setelah itu terus menyusul lagu-lagu andalan 311 seperti, Don’t Tread On Me hits mereka yang di rilis lima tahun lalu, From Chaos, India Ink, hingga Taiyed. Nuansa konser semakin kuat terasa, ketika Chad Sexton (yang ditinggal sendiri di atas panggung) menampilkan kehebatannya dalam aksi solo menggebuk drum. Beberapa saat kemudian, Nick, Doug, Tim, dan P-Nut masuk kembali ke panggung dan memainkan perkusi untuk mengiringi aksi solo drum Chad. Setelah drum, giliran P-Nut dengan basnya yang didaulat untuk menampilkan aksi solonya di malam itu. Nick kembali berteriak kepada para penggemarnya yang datang pada konser 311 di jakarta tersebut, “Thank you guys for coming out to night to our concert. You guys make us want to come here many times, really.”
Semua penonton semakin teriak menikmati permainan bass memukau yang ditampilkan P-Nut. Dua jam konser berlalu tanpa terasa dan hampir 20 lagu udah dimainkan. Semua personil 311 turun panggung. Penonton pun menagih encore, yang tampaknya udah jadi kewajiban di sebuah konser. Encore yang diminta penonton pun dibayar lunas oleh 311 yang mainin lagu "Feels So Good", "Livin & Rockin", dan "Down"benar-benar jadi penutup perjumpaan setengah hati para penonton pun meninggalkan arena konser. Secara keseluruhan aksi panggung 311 sangatlah menyentuh penonton meski mereka tidak banyak bicara. Tidak kurang dari 23 lagu yang dibawakan 311 mengajak penonton terus berjingkrak, mengacungkan tangan dan bernyanyi tak henti-henti. Oke Sobat music Pesona Muda sampai ketemu di Event berikutnya.(jaka)
Langganan:
Postingan (Atom)